Mahasiswa STIE Muhammadiyah Cilacap dan FEB UM Metro Lampung Ikuti Kuliah Umum Dengan Narasumber dari BNSP

Avatar photo

- Pewarta

Selasa, 23 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JATENGRAYA.COM – Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Muhammadiyah Cilacap, Tri Nurindahyanti Y., SE, MSi, Ak mengundang Komisioner Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP), Prof Amilin, sebagai Narasumber dalam kegiatan Kuliah Umum dengan tema: Urgensi Kepemilikan Sertifikasi Kompetensi Bagi Profesi Akuntan di Era Artificial Intelligence” yang dilaksanakan secara hybrid di Aula STIE Muhammadiyah Cilacap, pada hari Selasa, 23 Juli 2024.

Dalam pemaparannya, Prof. Amilin menyampaikan bahwa “Artificial Intellegence dapat membantu memudahkan pekerjaan bagi berbagai kalangan profesi, termasuk profesi Akuntan”.

Oleh karena itu, Akuntan yang menguasai kompetensi futuristik berbasis digital yang relate dengan Artificial Intelligence akan lebih mudah dalam memenangkan persaingan di era global”.

ADVERTISEMENT

RILISPERS.COM

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kepemilikan sertifikasi kompetensi berbasis Artificial Intelligence bagi profesi akuntan akan memberikan nilai tambah yang lebih tinggi dibanding yang tidak memiliki sertifikasi kompetensi profesional.

Profesi akuntan yang memiliki sertifikasi kompetensi profesional merasa lebih percaya diri dibanding yang tidak memiliki sertifikasi kompetensi.

Kegiatan Kuliah Umum ini diselenggarakan dalam satu rangkaian dengan kegiatan penandatanganan Nota Kesepahaman Kerjasama antara STIE Muhammadiyah Cilacap dengan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah (FEB UM) Metro Lampung.

Dalam sambutan pembukaannya, Tri Nurindahyanti Yulian menyatakan bahwa “Kuliah Umum ini diselenggarakan dalam rangka memberikan new insight kepada para mahasiswa mengenai Peluang dan Tantangan Akuntan di Era Artificial Intelligence”.

Mahasiswa diharapkan dapat selalu meng-upgrade knowledge mereka mengenai perkembangan terkini dan tuntutan kompetensi profesional dan keahlian yang harus dimiliki oleh suatu profesi di era digital, khususnya pada profesi Akuntan.

Hadir dalam prosesi penandatanganan dokumen resmi kerjasama ini, kedua pimpinan dari kedua lembaga pendidikan tinggi Muhammadiyah tersebut, yaitu Suwarto SE MM selaku Dekan FEB UM Metro Lampung dan Tri Nurindahyanti Y, SE, MSi, Ak selaku ketua STIE Muhammadiyah Cilacap.

Selain Prof Amilin, Narasumber kedua dalam kegiatan Kuliah Umum ini adalah Suyanto, SE, M.Si, Akt, CA, ACPA, yang saat ini menjabat sebagai Wakil Rektor Bidang Keuangan dan Umum Universitas Muhammadiyah Metro Lampung, dengan menyajikan tema: “Peluang dan Tantangan Akuntan di Era Artificial Intelligence”.

Dalam paparannya, Suyanto menegaskan bahwa “Akuntan yang menguasai aplikasi Artificial Intelligence, memiliki peluang yang lebih besar untuk menaklukan tantangan pekerjaan di era digital saat ini dan mendatang, sehingga bisa menghasilkan kinerja yang lebih kompetitif”.

Kegiatan Kuliah Umum ini dipandu oleh Moderator, Arum Sekar Pertiwi, Dosen Tetap STIE Muhammadiyah Cilacap, yang dihadiri oleh para pejabat, para dosen, mahasiswa di kedua kampus yang melakukan pendantanganan kerjasama, para Kaprodi dan Sekprodi, juga para Tenaga Kependidikan.

Para peserta Kuliah Umum tampak begitu antusias mengikuti seluruh rangkaian kegiatan ini, yang ditandai dengan banyaknya peserta yang hadir memenuhi ruang acara dari awal hingga selesainya acara.

Setelah para narasumber selesai menyampaikan pemaparannya, banyak para peserta yang ingin mengeksplorasi lebih lanjut untuk melakukan pendalaman materi yang disampaikan oleh kedua narasumber, dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan kritis, smart, dan sangat futuristik pada sesi tanya jawab.

Suasana diskusi berjalan hangat, dinamis, dan kondusif sehingga para peserta mendapatkan banyak pencerahan ilmu pengetahuan dari para narasumber tentang pentingnya sertifikasi kompetensi futuristik bagi profesi akuntan, serta peluang dan tantangan yang dihadapinya di era Artificial Intellegence.

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Bisnispost.com dan Infoekonomi.com

Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Malukuraya.com dan Harianmalang.com

Sedangkan untuk publikasi press release di media ini atau serentak di puluhan media lainnya, klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional)

WhatsApp Center: 08531555778808781555778808111157788.

Pastikan download aplikasi portal berita Hallo.id di Playstore (android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik.

Berita Terkait

Korupsi Haji Khusus 2024 Diduga Sistemik, KPK Lacak Jejak Tahun Lalu
Keputusan Kemendagri Tuai Protes, Aceh Buka Arsip 1992
Kejaksaan Agung Periksa 55 Saksi Dugaan Korupsi Kredit Sritex, Kerugian Negara Tembus 692 Miliar Rupiah
Nama Budi Arie Setiadi Muncul dalam Dakwaan Judi Online, Jaksa Siap Panggil Sebagai Saksi
Sesuai Permintaan Penyidik, Adik Iriana dan Tim Kuasa Hukum Jokowi Bawa Ijazah Asli ke Bareskrim Polri
Halal Bi Halal Purnawirawan TNI AD dan Keluarga Besar TNI – Polri, Prabowo Semeja dengan Try Sutrisno
Bentuk Satgas PHK Nasional, Presiden Prabowo: Negara Tak akan Biarkan Pekerja di-PHK Seenaknya!
Tak akan Biarkan Pekerja di-PHK Seenaknya, Presiden Prabowo Subianto Bentuk Satgas PHK Nasional

Berita Terkait

Senin, 23 Juni 2025 - 06:48 WIB

Korupsi Haji Khusus 2024 Diduga Sistemik, KPK Lacak Jejak Tahun Lalu

Selasa, 17 Juni 2025 - 08:17 WIB

Keputusan Kemendagri Tuai Protes, Aceh Buka Arsip 1992

Kamis, 22 Mei 2025 - 10:37 WIB

Kejaksaan Agung Periksa 55 Saksi Dugaan Korupsi Kredit Sritex, Kerugian Negara Tembus 692 Miliar Rupiah

Selasa, 20 Mei 2025 - 10:12 WIB

Nama Budi Arie Setiadi Muncul dalam Dakwaan Judi Online, Jaksa Siap Panggil Sebagai Saksi

Jumat, 9 Mei 2025 - 16:19 WIB

Sesuai Permintaan Penyidik, Adik Iriana dan Tim Kuasa Hukum Jokowi Bawa Ijazah Asli ke Bareskrim Polri

Berita Terbaru

Basarnas mengevakuasi jenazah pendaki wanita dari jurang Gunung Natas Angin sedalam 180 meter di Kudus. (Instagram.com @ahmadsaidasari_)

Info Jateng

Pendaki Muda Tewas Jatuh di Gunung Natas Angin, Ini Kronologinya

Kamis, 26 Jun 2025 - 10:24 WIB

Gubernur Aceh Muzakir Manaf. (Dok. humas.acehprov.go.id)

Nasional

Keputusan Kemendagri Tuai Protes, Aceh Buka Arsip 1992

Selasa, 17 Jun 2025 - 08:17 WIB