Kejaksaan Agung Kembali Sita 2 Buah Mobil Mewah Milik Harvey Moeis, Terkait Kasus Korupsi PT Timah Tbk

Avatar photo

- Pewarta

Sabtu, 20 April 2024 - 15:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Harvey Moeis. (Facebook.com/@HarveyMoeis)

Harvey Moeis. (Facebook.com/@HarveyMoeis)

JATENGRAYA.COM – Kejaksaan Agung (Kejagung) kembali melakukan penyitaan terhadap dua aset mobil yang dimiliki oleh Harvey Moeis, suami dari aktris Sandra Dewi.

Yuks, dukung promosi kota/kabupaten Anda di media online ini dengan bikin konten artikel dan cerita seputar sejarah, asal-usul kota, tempat wisata, kuliner tradisional, dan hal menarik lainnya. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Penyitaan ini dilakukan dalam rangka penyelesaian kasus korupsi tata niaga timah yang terjadi di wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah pada tahun 2015 hingga 2022.

Dua mobil milik Harvey Moeis yang disita dalam kasus tersebut adalah mobil jenis Lexus dan Toyota Vellfire.

Direktur Penyidikan (Dirdik) Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung, Kuntadi, mengungkapkan hal tersebut.

“Dua (mobil) punya HM (Harvey Moeis), itu yang Lexus dan Vellfire,” ujar Kuntadi dalam keterangannya, Jumat, 19 April 2024.

Saat ini pihaknya, tambah Kuntadi, sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kepemilikan jam tangan mewah yang sebelumnya disita dari kediaman Harvey Moeis.

Baca artikel lainnya di sini : Sempat Tembus Rp16.000/ Dolar AS, BI Beber Sejumlah Upaya untuk Jaga Stabilisasi Nilai Tukar Rupiah

“Itu masih berproses. Kita koordinasi sama Badan Pemulihan Aset, barang-barang yang kita selanjutnya akan diserahkan ke Badan Pemulihan Aset,” pungkas Kuntadi.

Selain menyita aset milik Harvey, Kejaksaan Agung juga baru saja menyita dua mobil milik tersangka lainnya.

Baca artikel lainnya di sini : Sebanyak 828 Warga Dievakuasi, Status Gunung Ruang di Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara Naik ke Level Awas

Yaitu Direktur Utama PT SBS, Robert Indarto (RI). Langkah ini diambil sebagai bagian dari proses penyelidikan dan penegakan hukum terhadap kasus yang dimaksud.

“Dua (mobil disita) punya RI,” ucap Kuntadi.

Sebelumnya, penyidik pada Direktorat Penyidikan Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (JAM PIDSUS) melakukan penggeledahan.

Penggeledahan tersebut, dilakukan di kediaman tersangka Harvey Moeis (HM) di wilayah Jakarta.

Peluang bagi aktivis pers pelajar, pers mahasiswa, dan muda/mudi untuk dilatih menulis berita secara online, dan praktek liputan langsung menjadi jurnalis muda di media ini. Kirim CV dan karya tulis, ke WA Center: 087815557788.

Dalam rangka penyidikan kasus dugaan tindak pidana korupsi terkait tata niaga komoditas timah.

Peristiwa terjadi di wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah Tbk periode 2015 hingga 2022.

Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung, Ketut Sumedana menyampaikan hal itu kepada awak media, Selasa, 2 April 2024.

“Tim Penyidik menyita barang bukti elektronik, kumpulan dokumen terkait, serta dua unit mobil mewah.”

Investor yang serius bisa mendapatkan 100% kepemilikan media online dengan nama domain super cantik ini. Silahkan ajukan penawaran harganya secara langsung kepada owner media ini lewat WhatsApp: 08557777888.

“Yaitu satu mobil Mini Cooper S Countryman F 60 berwarna merah dan satu mobil Rolls Royce berwarna hitam,” ujar Ketut Sumedana.

Penggeledahan dan penyitaan yang dilakukan tim penyidik, guna memverifikasi kebenaran hasil pemeriksaan dan keterangan para tersangka maupun saksi.

Terkait aliran dana yang diduga bersumber dari beberapa perusahaan yang terlibat dalam praktik perdagangan timah ilegal.

“Tim Penyidik juga menemukan sejumlah barang, namun saat ini masih dilakukan verifikasi keasliannya oleh ahli sehingga belum dapat dikenakan tindakan penyitaan,” ujar Kapuspenkum.

Lebih lanjut, Tim Penyidik akan terus melakukan penyelidikan mendalam terhadap barang bukti yang telah diamankan.

Penyelidikan ini bertujuan untuk mengungkap fakta-fakta baru yang dapat membantu mengungkap tindak pidana yang sedang diselidiki.

Sebelumnya, penyidik Kejaksaan Agung (Kejagung) memiliki peluang untuk menjerat Harvey Moeis dengan pasal Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU).

Dalam kasus dugaan korupsi tata niaga timah di wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah pada periode tahun 2015 hingga 2022.

Penggunaan pasal Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) merupakan hal dasar yang akan diterapkan kepada seluruh tersangka dalam kasus dugaan korupsi.

“Dalam setiap penanganan perkara tindak pidana korupsi, kami selalu menelusuri juga potensi adanya TPPU, sehingga itu sudah menjadi protap kami,” kata Kuntadi di Kejagung, Jakarta, Senin, 1 April 2024.

Kuntadi adalah Direktur Penyidikan (Dirdik) pada Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (JAM Pidsus).

Kemudian, kata Kuntadi, Pasal pencucian uang telah diterapkan kepada Helena Lim, yang dikenal sebagai “crazy rich” dari Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta.

“Bahkan Helena Lim sudah kita sangkakan dalam TPPU. Tidak tertutup kemungkinan terhadap HM (Harvey Moeis),” kata Kuntadi.***

Artikel di atas, sudah dìterbitkan di portal berita nasional ekonomi & bisnis Infoesdm.com

Sempatkan juga untuk membaca berbagai berita dan informasi lainnya di media online Lingkarnews.com  dan Apakabarindonesia.com   

Pastikan juga download aplikasi portal berita Hallo.id di Playstore (android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik.

Sedangkan untuk publikasi press release di media online ini, atau pun serentak di puluhan media lainnya, dapat menghubungi Jasasiaranpers.com.

WhatsApp Center: 085315557788, 087815557788, 08111157788.

Berita Terkait

Ribuan Pencari Kerja Ikuti Sertifikasi Kompetensi Gratis BNSP di Naker Fest 2024, Ajang Terbesar di Jakarta
Situs Pusatsiaranpers.com Tampil Segar dengan Desain Baru, Makin Semangat Layani Pelanggan Jasa Siaran Pers
Langsung Ditahan? KPK Periksa Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu (HGR) alias Mbak Ita
Mahasiswa STIE Muhammadiyah Cilacap dan FEB UM Metro Lampung Ikuti Kuliah Umum Dengan Narasumber dari BNSP
Menteri Tenaga Kerja RI Soroti Peran Penting BNSP dalam Sertifikasi Profesi
Anggota Kabinet Indonesia Maju, Sudaryono Dilantik Presiden Jokowi Menjadi Wakil Menteri Pertanian
Usai Geledah Kantor Walikota Mbak Ita, KPK Cegah 4 Piihak dalam Dugaan Kasus Korupsi di Kota Semarang
Soal Vonis 10 Tahun Penjara yang Dijatuhkan ke Ayahnya, Ini Respons Anak SYL, Indira Chunda Thita
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Sabtu, 20 Juli 2024 - 08:27 WIB

Naik dari Rencana Rp15.500, Harga Eceran Tertinggi MinyaKita Jadi Rp15.700 per Liter karena Dolar AS Menguat

Selasa, 16 Juli 2024 - 09:39 WIB

Soal Isu Pembatalan Merger PT Bank MNC International Tbk dengan PT Bank Nationalnobu Tbk, Ini Tanggapan OJK

Minggu, 9 Juni 2024 - 11:20 WIB

Jaga Harga Wajar di Tingkat Konsumen, Pemerintah Resmi Tetapkan Harga Eceran Tertinggi Beras

Minggu, 9 Juni 2024 - 09:48 WIB

KAI Tambah Belasan Kereta Tambahan, Antisipasi Lonjakan Penumpang Saat Liburan Hari Raya Idul Adha

Selasa, 21 Mei 2024 - 14:07 WIB

Produksi Beras Tahun 2024 Dipastikan Surplus di Atas Kebutuhan Konsumsi, Gerakan Percepatan Tanam

Rabu, 15 Mei 2024 - 11:01 WIB

Resmikan Internet Starlink Bersama Presiden Jokowi, Pengusaha Elon Musk Berada di Bali Hari Minggu

Rabu, 8 Mei 2024 - 11:21 WIB

Indonesia Hadapi Beberapa Risiko Global, Salah Satunya Pasok Global yang Belum Sepenuhnya Pulih

Kamis, 25 April 2024 - 15:39 WIB

Transaksi Perbankan Digital Naik Capai Rp15.881,53 Triliun, Gubernur BI Perry Warjiyo Beri Penjelasan

Berita Terbaru